Budidaya Kopi Arabika (Unyil)

Budidaya Kopi Arabika (Unyil)
     oleh
Ahmad Gazali*
Kopi Arabika (Unyil) harganya kini biji kering Rp 60.000/kg di dataran tinggi Gayo Aceh. Diluar itu harganya bisa berkurang karena jumlahnya tidak banyak. Jadi para pembeli kesulitan mengumpulkan dalam jumlah banyak dalam waktu singkat. Sebaiknya bertanam/berkebun Kopi Arabika (Unyil) bentuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) anggota minimal 20 orang dan lahan minimal 40 ha. Gunakan konsultan untuk menjamin mutu dan mencarikan pasar yang menguntungkan.
Konsultan bertugas :> Sosialisasi, pendampingan, managemen konstruksi, laboratorium, kalender pertanian, membuat proposal, menjual hasil. Kerjasama KUBE, Konsultan dan Owner bisa ditentukan langkah Sosialisasi, pendampingan, jaringan, kemitraan, menurunkan ongkos produksi, meningkatkan jumlah hasil, kesejahteraan dan membuka lapangan kerja baru. Teknologi yang digunakan : tepat guna, ekonomis, up to date (terkini) berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Managemen : Cooperation (berjema’ah),mewujudkan kegiatan nyata, membangkitkan cita-cita, terbuka, terukur. Finasial: swadaya,kerjasama program pemerintah, kerjasama bank, kerjasama swasta, kerjasama NGO/LSM, mengelola dana zakat. Dengan bekerjaberjema’aah maka Allah Swt menjanjikan keuntungan/laba 27 derajat/kali lipat.
Kube merubah mental petani menjadi pengusaha pertanian dengan kesadaran penuh. Pemerintah sebagai pasilitator ( sleeping state). Pengrus KUBE : Penanggungjawab KUBE, Penanggungjawan teknis dan Bidang Administraasi /Keuangan 2 orang. Pengurus Kube yang satu tidak boleh menjadi pengurus Kube yang lain. Kube sebagai wadah memperjuangan diri. Dalam Islam untuk merubah nasib melalui kaum (Kube). Pekerjaan yang tidak direncanakan sesuai dengan hirarkhi ilmu perencanaan tidak bisa diukur dan tidak bisa dipertanggungjawabkan.
I. Persiapan
A. 1. Pengolahan Pupuk Organik Majemuk Lengkap 50 jam.
2. Pengolahan Obat-obatan/Antihama
Bibit:
Pilih biji kopi yang sempurna masak pada pohon yang sudah tua. Cuci pakai air bersih. Jemur sampai kering.
Pesemaian :
Buatkan pesemaian : cangkul 30 cm, tebarkan pupuk, semprotkan obat-obatan/antihama. Tanam biji dengan jarak 10 x 15 cm.
Lahan : Bersihkan lahan. Buatkan lubang 40 x 40 x 30 cm (panjang x lebar x dalam). Jarak 200 x 300 cm. Baris = seperti shaf orang shalat. Isi gulma hingga penuh. Isi pupuk. Timbun tanah. Setelah tumbuh rumput kecil, siap untuk ditanam.
Penanaman : Potong akar tunggang. Celupkan ke dalam obat-obatan/antihama. Tanam. Biarkan padat secara alami (jangan diinjak-injak). Semprotkan obat-obatan/antihama keseluruh permukaan lahan.
Pemeliharaan : Buang tunas setiap saat. Diantara pohon kopi buatkan lubang 100 x 100 x 50 cm guna untuk tempat pembuangan tunas dan gulma. Setelah penuh beri pupuk organik dan timbun tanah serta buatkan lubang lain. Gulma yang ada di lubang tadi nanti 6 bulan sudah bisa dimakan tanaman (persiapan pupuk).
Pola II :
Tanam Kopi biasa atau Kopi Lampung. Setelah 7 atau 8 bulan sambung dengan dahan/pucuk Kopi Arabika (Unyil) super.
Pola III:
Tanam batang Kopi Arabika (Unyil) Super
Cara Pengolahan Pupuk Organik dan Pengolahan Obat-obatan/antihama lihat di catatan sebelumnya. Mendapatkan Bioteknologi NT 45 pada penemunya Darmansyah Kp 085263181945 di Padang. Konsultan : Ahmad Gazali Program Arranger pada Lembaga Pendidikan, Pelatihan & Pengembangan Biotek NT 45 ( Economic & Engineerring) Konsultan Kp 081266928936

SHARE THIS

Author:

Etiam at libero iaculis, mollis justo non, blandit augue. Vestibulum sit amet sodales est, a lacinia ex. Suspendisse vel enim sagittis, volutpat sem eget, condimentum sem.